Rabu 24 Apr 2024 22:40 WIB

5 Rahasia di Balik Asmaul Husna, Nama-Nama Allah SWT yang Agung

Asmaul Husna memiliki banyak keutamaan

Rep: Muhyiddin / Red: Nashih Nashrullah
Ilustrasi Asmaul Husna. Asmaul Husna memiliki banyak keutamaan
Foto:

Nabi Muhammad SAW biasa memohon kepada Allah SWT dengan asmaul husna dan bertawasul kepadaNya dengan asmaul husna. Rasulullah SAW berkata: 

أَسْأَلُك بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوْ أَنْزَلْتَه فِي كِتَابِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الغَيْبِ عِنْدَكَ - أَنْ تَجْعَلَ القُرآنَ رَبِيعَ قَلْبِي

“Aku bermohon pada-Mu dengan semua nama-Mu yang Engkau namai sendiri diri-Mu dengan nama-nama itu, atau yang Engkau turunkan nama itu di dalam kitab suci-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada salah seorang ciptaan-Mu, atau yang Engkau khususkan nama itu (tersimpan) di dalam ilmu yang tidak terlihat; agar Engkau menjadikan Alquram penyubur hati.”

Keempat, Allah SWT mencintai seorang hamba yang mencintai asmaul husna

Sebagaimana dijelaskan dalam hadits Nabi SAW. Dari Aisyah, Nabi SAW mengutus seorang laki-laki pada suatu peperangan dan dia menjadi imam sholar bagi yang lain dan selalu menutup bacaan suratnya dengan qulhuwallahu ahad. Ketika mereka kembali kepada Nabi, mereka menyebutkan hal itu kepada beliau. 

Nabi bersabda, “Tanyalah kepadanya mengapa dia membaca surat itu. Lalu sahabat bertanya kepadanya.” Laki-laki itu menjawab, “Karena dalam (surat al-Ikhlas) terdapat sifat al-Rahman dan aku suka membacanya. Lalu Nabi bersabda, “Sampaikan kepadanya, bahwa Allah Swt juga mencintainya.”

Kelima,  sebab hilangnya kesusahan dan kegalauan

Dari Ibnu Masud, Rasulullah bersabda, “Tiada orang yang tertimpa kebimbangan dan kesedihan kemudian berdoa:

 اللهُمَّ إِني عَبْدُك، ابْنُ عَبْدِك، ابْنُ أَمَتِك، نَاصِيَتِي بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِك، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تَجْعَلَ القُرْآنَ العَظِيمَ رَبِيعَ قَلْبِي، وَنُورَ صَدْرِي، وَجلَاءَ حُزْنِي، وَذَهَابَ هَمِّي، إِلَّا أَذْهَبَ اللهُ هَمَّهُ وَحَزَنَهُ وأَبْدَلَ مَكَانَه فَرَحًا

Ya Allah, Sesungguhnya aku adalah seorang anak hamba laki-laki-Mu, ubun-ubunku di tanganmu, hukummu berlaku padaku, keputusanmu sangat adil padaku. Saya memohon dengan seluruh nama yang Engkau miliki, yang Engkau menamakan diri-Mu dengannya, yang Engkau ajarkan kepada salah seorang dari makhluk-Mu, yang Engkau turunkan di dalam Kitab-Mu atauyang Engkau sembunyikan di ilmu ghaib di sisi-Mu. Jadikanlah Alquran sebagai musim semi hatiku dan cahaya di dadaku, serta menjadi penghilang kesedihan dan kebimbanganku, kecuali Allah akan menghilangkan kebimbangan dan kesedihannya dan menjadikan kesenangan sebagai gantinya.

Sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah kita tidak mempelajarinya?"  Beliau bersabda, "Benar, sepatutnya bagi orang yang mendengarnya agar mempelajarinya."

 

photo
Infografis 99 Asmaul Husna Arab, Latin, dan Terjemahan. Ilustrasi Alquran - (Republika.co.id)

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement
Advertisement
Advertisement